HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Minggu, 2024/05/16 12:19 WIB
Refly Pembunuh Ayah dan Pemerkosa Ibu Baru Sebulan Diangkat Jadi Anak
-
Senin, 2024/05/17 16:41 WIB
Heboh Ritual Erotis WNA di Bali, Sandiaga Minta PHRI-ASITA Ikut Awasi
-
Kamis, 2024/05/14 13:40 WIB
Respon Eko Patrio soal Diusulkan Zulhas Jadi Calon Menteri
-
Senin, 2024/05/17 11:39 WIB
Viral Bocah SD di Jambi Tinggi Badannya 2 Meter
-
Kamis, 2024/05/14 13:00 WIB
Relawan: Daripada Pimpin Partai, Kami Ingin Pak Jokowi Jadi Sekjen PBB
-
Minggu, 2024/05/16 19:41 WIB
PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas V Partai: Beliau Menyibukkan Diri
|
Thread Tools |
14th January 2008, 06:41 |
#362
|
Addict Member
|
pada ingat SDSB gak?
*mumpung lom ditutup |
|
14th January 2008, 08:06 |
#363
|
||
Addict Member
Join Date: Oct 2007
Location: Panjang....
Panjang ...
Panjang.........
................
.............
Panjang Kan?
jakarta aja kok!
Posts: 224
|
Quote:
Quote:
ditangan pak Harto, pertamina hampir saja membangkrutkan negri ini. (lupa data, kalo nggak salah, dollar 700 ya? waktu itu pertamina rugi 60Triyun, padahal, kekayaan pemerintah pada saat itu baru sekitar 50T an ya?) dll.... masih banyak kasus2 lainnya... untuk aku pribadi yg paling berasa.. taon 97an... duit aku di bank... yg harusnya bisa dipakai buat beli dollar seharga 2400an... tiba2 menjadi tidak berharga... menjadi 5000an... kemudian 10000... malah pernah 13000 an.... hayo.. karena siapa??? karena pengusaha? harena banyak yg rakus?? mungkin benar, tetapi semua kondisi yg kontra produktif itu bisa tercipta karena peran seorang pemimpin. Kalo saja Sukarno yang memimpin terus... Indonesia bukan hanya akan punya Gelora Sukarno dan Monas, tetapi Pertamina mungkin saja punya triple tower tertinggi di dunia. Mungkin saja kereta super ekspres lintas sumatera, jawa, sampai Papua. dll di tangan Suharto, .... Gelora bungkarno sebagai sebagai sarana publik paling luas di Ibu kota, menciut lahannya tinggal 1/3.... Papua di "jual" ke freeport.. hal yg tak akan dilakukan oleh Bung Karno, dll tetapi, biarlah itu semua menjadi bagian dari sejarah, dengan lapang dada, kita maafkan saja semua kesalahan dan kekurangan beliau. walau bagaimanapun juga Beliau adalam Mantan pemimpin Bangsa ini. |
||
|
15th January 2008, 09:38 |
#364
|
Registered Member
|
Hantu Kuburan
Kami Disini Sumpek Sekali, Kuburkan Kami Layak Seperti Orang Dikubur, Aku Kedinginan,aku Tanpa Kain Kafan, Aku Juga Muslim Tolong Kami, Kuburkan Kami Dengan Selayaknya.knapa Kamu Di Tumpuk Seperti Ini. Kamu Iblis Atau Manusia Suharto
|
|
15th January 2008, 13:58 |
#365
|
Registered Member
|
Suharto.... apa yang kamu cari?
Ada baiknya kembali mengenang masa-masa Orde Baru. Masa-masa ketika ribuan bahkan puluhan ribu rakyat di negeri ini kehilangan hak atas rumah dan tanahnya atas nama pembangunan. Masa-masa ketika ribuan anak negeri diintimidasi, ditahan dan bahkan dibunuh dengan alasan "makar".
Masa-masa ketika ekonomi nasional berkembang bak balon yang mudah kempes seketika dan menghantarkan negeri ini dalam jurang kebangkrutan. Masa-masa ketika hutang ditumpuk jadi bukit dan terwariskan untuk 2-3 generasi mendatang. Masa-masa korupsi dijalankan secara istiqomah dan terpimpin, lengkap dengan peraturan yang melindunginya. Memaafkan barangkali bukan perkara yang sulit. Akan jadi sulit kalau tak jelas duduk perkara maaf-bermaafan ini. Karena posisi beliau adalah simbol, maka kebencian terhadapnya bukanlah kebencian terhadap personalnya - terlepas dari kritik untuk Soeharto secara pribadi. Sulit untuk merasionalkan perlakuan "Bapak Pembunuhan" jika bukan karna sifat "Psikopat" dirinya dalam membangun sistem masyarakat dan negara yg korup selama 32 tahun. Jadi ini bukan soal tubuh tua-renta yg menjelang ajal. Ini berkaitan pada siapa yang membangun sistem - yang sebelumnya dianggap paling benar, tapi di kemudian hari terkuak sebagai kesalahan sistematis yang menjerumuskan. Maka, mengampuni Soeharto secara pribadi sama sekali tidak berhubungan dengan keteguhan hati untuk menjalankan proses hukum terhadapnya. Semoga panjang umur pak Harto.............. |
|
15th January 2008, 18:48 |
#366
|
Registered Member
|
Warisan Soeharto untuk Bangsa Indonesia
Setuju banget sama cantrikmodern. Yang anda tulis betul sekali. Mungkin Soeharto tidak langsung game dan Yang Maha Kuasa memberi kesempatan buat rakyat Indonesia untuk mengingat kembali masa-masa Soeharto dan ORBA.
Salah satunya melalui forum ini yang terus rame berisi pendapat dan polemik, sekaligus menggali ingatan-ingatan masa lalu yang sudah hampir dilupakan. Gak usah jauh-jauh ke thn 65, ditanya ttg 10 tahun yang lalu, reformasi, banyak yang gak tau dan lupa. Semua itu adalah bagian dari sejarah bangsa ini. Dan pentingnya sejarah adalah bukan dari tanggal atau tahunnya, tapi dari peristiwa dan pemainnya / aktornya, dan dampak dan pengaruhnya terhadap masa-masa selanjutnya. Kalau seandainya hari ini rakyat Indonesia hidup makmur dan sejahtera, mungkin kita akan mengingat jasa-jasa baik Soeharto. Mungkin setiap malam akan diputar di seluruh stasiun TV Soeharto sebagai Bapak Pembangunan dst dsb. Seluruh rakyat dan bangsa ini akan menangis dan berat melepas kepergiannya. Kenyataanya hari ini kita jauh dari makmur dan sejahtera. Banyak sekali masalah negeri ini yang tidak kunjung habis. Soeharto pernah berkuasa secara otoriter sekian lama dan memiliki kesempatan untuk membangun fondasi ekonomi negeri ini agar tidak rapuh dan tidak mudah jatuh dalam jurang kemiskinan. Digoyang krismon 97-98 Indonesia hancur berantakan babak belur jatuh miskin. Untuk bangkit kembali terseok-seok. Sementara negara-negara tetangga yang tidak KKN cepat bangkit dan pulih kembali. Ini kenyataan yang tidak bisa dibantah oleh siapapun. Memang benar yang korup bukan hanya Soeharto sorang diri. Tetapi semua yang berada di lingkungan kekuasaan dan eksekutif negeri ini saat itu. Soeharto ditakuti dan memiliki kesempatan, kekuasaan, dan kemampuan untuk berbuat yang benar dan mewariskan Indonesia yang makmur dan sejahtera. Dia tidak melakukan itu. Itu kesalahannya !!! Kenyataanya dia memelihara, melakukan, dan membiarkan KKN merajalela dan KKN inilah yang diwariskan, budaya korup yang menggerogoti negeri ini. Kalau dulu ada ungkapan fitnah lebih kejam dari pembunuhan yang diucapkan oleh Jend. A.H, Nasution (alm). Hari ini bisa dikatakan korupsi lebih kejam dari pembunuhan, karena korupsi merugikan bukan hanya satu orang saja, tetapi seluruh Bangsa ini. BTW, belok dikit ke judul lain, Perihal Kehidupan Palsu dan Bisik-bisik Soeharto Telah Tiada, apa mungkin memang disengaja biar ada waktu untuk negosiasi mengenai status hukum dsb. Peace ! |
|
15th January 2008, 23:55 |
#367
|
|
Registered Member
|
Quote:
Bandingkan dengan negara tetangga Singapore dan malay. Dua duanya dikuasai oleh Mr Lee dan Mahatir yang berkuasa lama juga. Tapi bagaimana negara mereka sekarang... Walau pun korupsi juga ada tapi tetap memperhatikan kesejahteraan rakyatnya.. |
|
|
16th January 2008, 00:45 |
#368
|
Mania Member
|
cari solusi
bung....Soeharto emg banyak kesalahan waktu dulu.....banyak sekali kesalahan2 yg dia lakukan....banyak skali pelanggaran HAM....tapi Soeharto sudah membuat negara kita bertambah kuat...negara kita mendapat pelajaran penting...mnrt2 gw Suatu negara itu ibarat hidup....memiliki pengalaman2 dan evolusi terus menerus....
tapi apa gunanya kita trs membenci Dia?...apa dgn menghukum dan membencinya negara ini lantas jadi naik dari keterpurukan?,mendapatkan kembali aset negara?(gw rasa susah...bukti nga cukup kuat untuk menyeret mrk ke kasus korupsi)...nga ada gunanya sama sekali... gw rasa Win-win solution yg di ajukan pemerintah udah tepat banget...walau seandainya Ia tdk mau dgn ajuan pemerintah pun kita lebih baik memaafkannya.... pandanglah kedepan....jgn terlalu lama menoleh kebelakang...ibarat nyetir mobil kita nga boleh terus2an lihat spion...heheheh silakan kalau ada pendapat lain |
Can love be simple without pain Want Simple love I love you,you love me |
16th January 2008, 07:48 |
#369
|
|
Addict Member
|
Quote:
Genocide 'pernah' dilakukan oleh orde baru ketika pembantaian orang-orang kiri dan PKI dan yang tertuduh PKI pada tahun 1966, juga percobaan tanjung priok. jadi mungkin skenario itu benar.. |
|
Thinking in your dream and Doing in your pray |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer